Djuanda & Fournier

Saat sedang menelusuri sejarah liposuction, saya sampai pada kisah seorang dokter bernama Pierre Fournier, penemu teknik liposuction modern menggunakan instrumen berujung tumpul (kanula) yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui lubang sayatan yang amat kecil. Penemuan Fournier di tahun 1970an ini membuat tindakan liposuction menjadi jauh lebih aman dengan minimalnya darah yang keluar.

Yang agak mengejutkan adalah, saat mencari foto beliau, terlihatlah foto ini di search engine:

Sepertinya kok kenal dengan pria berkumis yang di sisi paling kanan. Ternyata itu adalah ayahku dr. Edwin Djuanda yang saat itu sedang melakukan kursus liposuction di Philadelphia tahun 1990. Foto ini keluar dari website jadul yang dibuat oleh beliau di era tahun 1990an – masa dimana bikin website susahnya setengah mati harus pakai kode-kode abstrak dan masukin kode warna pun manual. Nama websitenya aja keren banget, super catchy www.lipoworld.com ! Website ini sempat menjadi acuan pada pasien liposuction di seluruh penjuru Indonesia pada zamannya,,, sebelum arus informasi semudah saat ini.

Ijinkan saya print screen dan arsipkan disini ya… semakin jadul, semakin memiliki nilai sejarah loh…

Keren ya… tindakan liposuction yang dulu sempat populer di tahun 90an, sekarang menjadi populer lagi.

Profil dr. Edwin Djuanda, SpKK, FINSDV, FAADV

  • Lulus sebagai dokter umum FKUI 1978
  • Lulus sebagai dokter spesialis kulit dan kelamin FKUI 1989
  • Bekerja sebagai dokter spesialis kulit dan kelamin pertama di Balikpapan, Kalimantan Timur tahun 1990-1992
  • Mengikuti kursus liposuction under tumescent anesthesia di Graduate Hospital Philadephia tahun 1990 dan sejak saat itu menjadi dokter pertama yang melakukan liposuction dengan teknik tumesen di Indonesia
  • Turut mendirikan klinik spesialis kulit pertama di Jakarta – Jakarta Skin Center – tahun 1993, sekaligus menjabat sebagai Wakil Direktur Medis hingga saat ini
  • Menjabat sebagai Ketua Kelompok Studi Bedah Kulit PERDOSKI tahun 2000-2009
  • Instruktur pelatihan Botox dan filler dari Allergan Academy sejak tahun 2015 sampai sekarang
  • Sampai saat ini sudah mengerjakan berbagai tindakan bedah kulit, bedah kosmetik, dan tindakan non-invasif seperti liposuction, eyelid surgery, Botox, dan filler.

Profil dr. Raissa Djuanda, M, Gizi, SpGK

  • Lulus sebagai dokter umum FKUI
  • Lulus sebagai magister gizi FKUI 
  • Lulus sebagai dokter spesialis gizi klinik FKUI
  • Selama studi pernah mendapatkan penghargaan dari Rektor Universitas Indonesia sebagai mahasiswa berprestasi di bidang olahraga
  • Tahun 2019 mendapatkan sertifikasi dari Harvard Medical School dalam bidang “Obesity Medicine”
  • Aktif menjadi narasumber acara mengenai gizi di televisi, radio, surat kabar, sosial media, hingga seminar awam
  • Saat ini menjadi tim medis di Persatuan Atletik Seluruh Indonesia
  • Saat ini aktif sebagai pengurus Perhimpunan Gizi Klinik Indonesia cabang DKI Jakarta (PDGKI Jaya) bidang Hubungan Masyarakat

Profil dr. Rachel Djuanda, SpKK, FINSDV

Wisuda dokter spesialis kulit dan kelamin tahun 2015 (saat itu sedang mengandung putra kedua)
  • Lulus sebagai dokter umum FKUI 2008
  • Lulus sebagai dokter spesialis kulit dan kelamin FKUI 2015
  • Merupakan anggota dari American Society of Dermatologic Surgery
  • Menjabat sebagai komite medis di RSU Bunda Jakarta
  • Mengemban tugas sebagai verifikator P2KB DKI Jakarta
  • Saat ini tertarik pada bidang dermatologi: dermatitis atopik/ kulit sensitif pada bayi dan anak, scars management (acne scars, keloid), dermatologic surgery/ tindakan bedah kulit (bedah eksisi, bedah listrik, bedah laser, liposuction, blefaroplasti)